Lintaskaltim.com, TENGGARONG – Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memiliki solusi untuk mengatasi masalah kekerasan terhadap perempuan dan anak. Solusi itu adalah program Kukar Idaman, yang merupakan inisiatif dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kukar.
Program Kukar Idaman dijalankan secara berkelanjutan dengan melibatkan unit pelaksana teknis daerah (UPTD). Program ini memiliki tujuan untuk melindungi hak perempuan dan anak dari kekerasan. Program ini juga bertujuan untuk mencegah dan menangani kasus-kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Dalam program ini, DP3A Kukar melakukan sosialisasi di sekolah-sekolah dan kecamatan. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan informasi dan edukasi tentang pencegahan kekerasan kepada siswa, guru, dan masyarakat.
“Kami telah melakukan sosialisasi di lima sekolah, yang mewakili lima kecamatan, dengan harapan dapat menjangkau seluruh wilayah Kabupaten Kukar,” ungkap Kepala Bidang Perlindungan Hak Perempuan dan Perlindungan Khusus Anak (PHP2KA) DP3A Kukar, Marhaini, saat Rapat Koordinasi dan Sinkronisasi Perlindungan Anak di Hotel Harris Samarinda, Rabu (29/11/2023).
Marhaini juga berbagi bahwa ia turut berperan dalam program ini dengan memberikan sosialisasi di sekolah sebagai bagian dari program pengabdian.
“Ini merupakan bagian strategis dari upaya kami untuk menurunkan tingkat kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Kukar,” tandasnya. (ADV/DP3A Kukar)