Lintaskaltim.com, TENGGARONG – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3A) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memiliki program unggulan yang bernama Kukar Idaman. Program ini bertujuan untuk mewujudkan Kabupaten Kukar sebagai tempat yang aman dan nyaman bagi perempuan dan anak.
Salah satu mitra DP3A Kukar dalam program Kukar Idaman adalah tim Perlindungan Perempuan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PPATBM) yang telah dibentuk di 50 desa di wilayah Kukar. Tim ini bertugas untuk melakukan sosialisasi, pencegahan, pendampingan, dan advokasi terkait kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di desanya.
Muhammad Arsyad, seorang aktivis yang peduli terhadap isu perlindungan perempuan dan anak, mengaku terinspirasi oleh program Kukar Idaman. Ia merupakan Ketua PPATBM Desa Sebuntal, Kecamatan Marangkayu. Ia mengatakan bahwa program Kukar Idaman adalah program yang sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya perempuan dan anak.
“Program ini sangat bermanfaat, tidak hanya sebagai penyemangat bagi kami di PPATBM, tetapi juga sebagai motivasi bagi masyarakat di desa kami untuk bersama-sama berkontribusi dalam menjadikan Kabupaten Kukar lebih baik,” ujar Arsyad, Rabu (29/11/2023).
Arsyad menambahkan, program Kukar Idaman telah menciptakan kesadaran masyarakat terhadap perlindungan hak perempuan dan anak. Selain itu, program ini juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan yang mendukung visi dan misi DP3A Kukar.
“Kami sangat mendukung program Kukar Idaman ini. Kami berharap program ini dapat terus berjalan dan memberikan dampak positif kepada masyarakat, khususnya perempuan dan anak,” tutupnya. (ADV/DP3A Kukar)