Lintaskaltim.com, KUKAR – Rencana pembangunan Mall Pelayanan Perempuan dan Anak (MPPA) di Kutai Kartanegara (Kukar) didukung penuh oleh Pemerintah Kabupaten Kukar. Hal ini diutarakan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono pada Senin (4/12/2023).
Ia mengapresiasi adanya inovasi dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kukar tersebut. Tentu saja pembangunannya akan didukung pemerintah lewat pembiayaan menggunakan anggaran tahun 2024 nanti.
“Tentu ini harus didukung. Apalagi MPPA ini akan menjadi pusat pelayanan khusus perempuan dan anak pertama di Indonesia,” ujarnya.
Inovasi yang dirancang oleh DP3A Kukar ini cukup baik, salah satunya dengan layanan One Stop Service. Yakni sebuah konsep kolaboratif lintas sektor yang melibatkan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas Kesehatan (Dinkes), dan Dinas Sosial (Dinsos). Tidak hanya itu, rancangan ini menyatukan layanan dan penyuluhan hukum yang dikelola oleh Dinas PPPA, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) kepolisian dan Kejaksaan.
Di dalam MPPA ini juga menyediakan layanan advokasi, konseling psikologi, hingga koordinasi layanan anak dan perempuan. Dalam penerapannya, DP3A juga melibatkan rumah sakit khususnya para dokter anak. Bahkan nantinya MPPA akan menjadi pusat dimana visum dapat dilakukan dengan cepat dan akurat bagi korban. Semua layanan itu tersedia dalam satu lokasi yakni di MPPA Kukar.
Tentu saja dengan adanya MPPA Kukar bertujuan memberikan pelayanan yang holistik dan integratif dalam menanggulangi kekerasan anak dan perempuan. Adanya MPPA Kukar merupakan suatu komitmen nyata dari Pemerintah Kabupaten Kukar dalam menjaga dan melindungi hak-hak perempuan dan anak-anak di Kukar. (ADV/DP3A Kukar)