Lintaskaltim.com, PPU – Menyikapi peringatan Hari Jadi Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) yang ke-22, Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) PPU, Wakidi, menyoroti kondisi pendidikan di daerah tersebut. Menurutnya, secara umum partisipasi dalam pendidikan sudah merata di PPU, tetapi masih banyak aspek yang perlu diperbaiki, terutama terkait dengan prestasi.
“Walaupun partisipasi pendidikan sudah merata, namun masih ada banyak hal yang harus diperbaiki,” ujar Wakidi.
Wakidi juga menggarisbawahi bahwa sarana dan prasarana pendidikan masih dalam proses perbaikan. Dia mencatat bahwa beberapa ruang kelas (rumbel) sudah usang dan membutuhkan perhatian lebih.
“Beberapa ruang kelas masih usang dan sedang dalam proses perbaikan,” tambahnya.
Mengenai pembangunan Sekolah Dasar (SD) 026 Penajam yang terhambat, Wakidi menekankan pentingnya menyelesaikan pembangunan tersebut sesuai dengan batas waktu yang telah disepakati.
“Pembangunan SD 026 Penajam harus segera diselesaikan agar siswa-siswi tidak lagi harus menumpang di sekolah lain,” tegasnya.
Sebelumnya, Pj Bupati PPU, Makmur Marbun, telah meresmikan pembangunan SD 026 Penajam, tetapi pembangunannya masih belum selesai. Marbun mengekspresikan keprihatinannya melihat siswa-siswa yang harus menumpang di sekolah lain karena pembangunan SD 026 Penajam belum rampung.
“Diharapkan pembangunan ini segera selesai agar siswa-siswi dapat kembali ke sekolahnya sendiri tanpa harus menumpang di tempat lain,” tambah Marbun. (AK/ADV/DPRD PPU)