Lintaskaltim.com, BALIKPAPAN – Kota Balikpapan terus menegaskan komitmennya dalam mengembangkan pariwisata berbasis alam dan edukasi. Salah satu fokus utamanya adalah Kebun Raya Balikpapan (KRB), destinasi hijau yang kini kian memikat hati pengunjung dengan wajah baru dan fasilitas yang semakin lengkap.
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disporapar) Kota Balikpapan, C.I. Ratih Kusuma, mengatakan bahwa KRB bukan sekadar ruang hijau untuk rekreasi, melainkan juga sarana belajar dan pelestarian keanekaragaman hayati.
“Kebun Raya bukan hanya soal tanaman, tapi bagaimana masyarakat bisa belajar, berinteraksi dengan alam, melepas penat, dan berkontribusi menjaga lingkungan,” ujar Ratih, pada Jumat (31/10/2025).
Terletak di Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara, kawasan seluas 309,8 hektare ini berada dalam Hutan Lindung Sungai Wain (HLSW) dan ditetapkan sebagai Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KDTK) oleh Kementerian Kehutanan.
Salah satu daya tarik terbaru KRB adalah Orchidarium, taman koleksi anggrek yang mulai dibangun sejak 2022 dan diresmikan bertepatan dengan HUT ke-128 Kota Balikpapan pada tahun 2025. Area seluas 1,5 hektare ini memiliki jalur tracking sepanjang 550 meter, menampung 205 spesies anggrek dengan total 2.456 spesimen yang dikelompokkan dalam empat zona.
Selain Orchidarium, Pemkot juga tengah menyiapkan jogging track sepanjang 5–10 kilometer yang akan mengelilingi kawasan hutan. Trek ini nantinya bisa digunakan untuk kegiatan fun run, wisata olahraga, atau sekadar menikmati kesejukan udara pagi.
“Monpera dan Bekapai hidup dengan aktivitas komunitasnya, kami ingin Kebun Raya juga seperti itu jadi tempat warga beraktivitas sehat dan belajar lingkungan,” tambah Ratih.
Pemerintah turut melengkapi kawasan ini dengan fasilitas seperti rumah persemaian, rumah kompos, embung, guest house, dan information centre, menjadikannya destinasi botani yang fungsional dan berwawasan lingkungan.
Dengan konsep yang memadukan konservasi, edukasi, dan rekreasi, Kebun Raya Balikpapan terus tumbuh menjadi ikon wisata hijau Kota Minyak, tempat di mana keindahan flora Kalimantan berpadu dengan semangat pelestarian alam dan kebahagiaan masyarakatnya. (yad/ADV/DPOP Balikpapan)
