Lintaskaltim.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Sosial (Dinsos) terus menunjukkan komitmennya dalam menangani permasalahan sosial dengan membangun rumah singgah bagi gelandangan dan orang telantar.
Kepala Dinsos Balikpapan, Edy Gunawan, memastikan fasilitas yang berada di kawasan Jalan Milono, Gunung Pasir, Kelurahan Kelandasan Ulu, tersebut hampir rampung dan siap digunakan.
Dibangun dengan tujuan menjadi solusi bagi meningkatnya jumlah gelandangan dan orang telantar, terutama di tengah arus perpindahan penduduk ke wilayah Ibu Kota Negara (IKN), rumah singgah ini diharapkan dapat memberikan perlindungan sementara yang layak.
“Walaupun beberapa fasilitas seperti tempat tidur dan lemari masih dalam tahap penyelesaian, rumah singgah ini sudah bisa digunakan untuk menampung sementara warga yang membutuhkan,” kata Edy kepada wartawan belum lama ini.
Berdaya tampung hingga 20 orang, rumah singgah ini dirancang untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi penghuninya. Selain menjadi tempat tinggal sementara, fasilitas ini juga akan menjadi pintu masuk bagi para penghuni untuk mendapatkan akses ke berbagai program bantuan sosial dari pemerintah.
Edy optimistis bahwa keberadaan rumah singgah ini tidak hanya akan mengurangi jumlah gelandangan dan orang telantar di Balikpapan, tetapi juga mendukung terwujudnya lingkungan kota yang lebih aman dan tertata.
“Kami ingin menciptakan solusi yang tidak hanya sementara, tetapi juga mampu memberikan pengaruh positif bagi masyarakat secara keseluruhan,” ujarnya.
Sebagai kota yang menjadi pintu gerbang menuju IKN, Balikpapan menghadapi tantangan sosial yang besar. Pembangunan rumah singgah ini merupakan langkah nyata pemerintah untuk menjawab kebutuhan tersebut sekaligus memperkuat dukungan terhadap masyarakat yang rentan. (Djo)
