DPRD Kaltim Sosialisasikan Perda Ketahanan Keluarga di Balikpapan

Lintaskaltim.com, BALIKPAPAN – DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosper) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Pembangunan Ketahanan Keluarga. Acara ini berlangsung di Wilayah II Kota Balikpapan, tepatnya di Jalan Pemuda RT 79, Perumahan Bukit Batakan Tiga, Kelurahan Manggar, Kecamatan Balikpapan Timur.

Anggota DPRD Kaltim, Nurhadi Saputra, menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya untuk mengurangi angka perceraian di Balikpapan, yang saat ini menempati peringkat kedua tertinggi di Kaltim setelah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

“Ini adalah peran dari DPRD Provinsi untuk mengurangi jumlah perceraian di kota. Kita harus menyampaikan langsung kepada masyarakat bahwa ada Perda tentang ketahanan keluarga,” ujar Nurhadi ketika diwawancarai wartawan, Jumat (7/2/2025) malam.

Ia juga menekankan pentingnya pendekatan langsung ke masyarakat. Alih-alih mengadakan sosialisasi di kantor kelurahan, ia lebih memilih datang langsung ke kampung-kampung dan masing-masing RT agar warga bisa mendengar langsung informasi yang disampaikan.

Sementara itu, narasumber dalam kegiatan ini, Iwan Wahyudi, menyatakan bahwa sosialisasi Perda ini sangat penting untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya membangun keluarga yang kuat dari berbagai aspek, termasuk spiritual, pendidikan, dan kesehatan.

“Ketahanan keluarga yang kuat adalah mereka yang mampu menghadapi ujian dan tantangan, baik dari sisi ekonomi, kesehatan, maupun pendidikan. Keluarga yang harmonis akan menjadi wadah yang nyaman bagi anak-anaknya,” jelas Iwan.

Iwan juga menambahkan bahwa pernikahan harus didasari dengan saling pengertian agar tetap harmonis. Selain itu, diperlukan motivasi, doa, dan nasihat yang baik agar keluarga dapat menghadapi berbagai tantangan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin memahami pentingnya ketahanan keluarga sehingga dapat melahirkan generasi yang lebih baik untuk masa depan Kalimantan Timur dan Indonesia secara keseluruhan. (Yud)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *