Lintaskaltim.com, BALIKPAPAN – PT Pegadaian Kantor Wilayah (Kanwil) IV Balikpapan turut memeriahkan peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025 yang diselenggarakan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Balikpapan di kawasan Mangrove Margo Mulyo, Kecamatan Balikpapan Barat, Kamis (27/2/2025). Acara ini ditandai dengan aksi bersih-bersih yang melibatkan berbagai komunitas peduli lingkungan, bertujuan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang berkelanjutan.
Pegadaian, melalui Forum Sahabat Emas Peduli Sampah Indonesia (Forsepsi), mengajak tujuh bank sampah binaannya untuk terlibat. Salah satunya adalah Bank Sampah Induk Kota Hijau, yang selama ini aktif mengelola sampah sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat tentang memilah dan mendaur ulang sampah.
“Aksi bersih-bersih ini merupakan wujud komitmen Pegadaian dalam menjaga lingkungan secara berkelanjutan. Kegiatan serupa juga dilaksanakan serentak di seluruh kantor wilayah Pegadaian di Indonesia,” ungkap Kepala Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pegadaian Kanwil IV Balikpapan, Yusran, saat ditemui di sela-sela kegiatan.
Ia menegaskan bahwa pengelolaan sampah adalah tanggung jawab bersama yang memerlukan kesadaran dan aksi nyata dari semua elemen masyarakat. Dengan melibatkan komunitas dan bank sampah binaan, diharapkan kegiatan ini mampu memberikan dampak jangka panjang bagi kesadaran lingkungan.
Direktur Utama Bank Sampah Induk Kota Hijau, Abdul Rahman, melaporkan bahwa aksi bersih-bersih di kawasan Mangrove Margo Mulyo berhasil mengumpulkan sekitar 120 kilogram sampah.
“Sampah yang terkumpul langsung dikirim ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Manggar,” jelasnya.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk Pegadaian, pemerintah, dan masyarakat, untuk terus meningkatkan kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan.
Selain aksi bersih-bersih, Pegadaian juga menjalankan berbagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang mencakup sektor pendidikan, pemberdayaan ekonomi masyarakat, serta pelestarian lingkungan. Program ini diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata bagi keberlanjutan lingkungan sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Dengan langkah-langkah kolaboratif seperti ini, Pegadaian berharap dapat memberikan inspirasi kepada masyarakat luas untuk lebih peduli terhadap lingkungan, terutama dalam mengelola sampah dengan cara yang lebih bijak dan bertanggung jawab. (*)