Lintaskaltim.com, PENAJAM – Pembangunan di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus dilakukan. Perencanaan pun dibahas mulai dari tingkat bawah hingga pimpinan daerah dan perangkatnya. Tentu saja perencanaan pembangunan harus mengacu pada data faktual di lapangan guna mengetahui kebutuhan apa saja yang diinginkan masyarakat saat ini.
Hal itu disampaikan Pj Bupati PPU, Makmur Marbun saat Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten PPU tahun 2025 di tingkat Kecamatan Penajam yang berlangsung di Aula Kantor Setkab PPU pada Senin (19/2/2024).
“Kita sudah memiliki Data Desa Presisi (DDP). Gunakan data tersebut sebagai pedoman perencanaan ke depan. Baik di tingkat camat, lurah, kepala desa, hingga Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) pemerintahan PPU,” katanya.
Dalam kegiatan Musrembang yang dilakukan rutin setiap tahun itu, Makmur mengatakan setiap perencanaan pembangunan harus melihat aspek keberlanjutan dari setiap program yang disampaikan. Sehingga perencanaan tersebut bisa tepat sasaran di masyarakat.
“Sudah sampai mana progres program sebelumnya, dan apakah sudah sesuai. Serta program apa saja yang kurang yang perlu ditindaklanjuti. Untuk itu, perencanaan yang dibahas dalam musrenbang sudah tertuang dalam program ke depan. Selaras dengan sumber data kita saat ini. Khsusunya DDP yang kita miliki,” jelasnya.
Sehingga program yang direncankan bersumber dari data, tentu segala sesuatu jadi lebih mudah alias tidak mempersulit diri.
“Terlebih program yang dilaksanakan dapat tepat sasaran, tanpa harus mengarang dan mengada-ada yang tidak sesuai dengan faktanya,” tambah Makmur.
Ia juga meminta kepada Pimpinan SKPD, Camat, Lurah serta Kepala Desa untuk menggunakan DDP sebagai pilot projek di Kaltim. Hal ini guna memajukan PPU di berbagai pembangunan dan program.
“DDP ini menjadi pedoman dalam aspek apapun. Seluruhnya tersedia dan bisa diakses. Melalui basis data dan terintegrasi dengan program di masyarakat, saya yakin Benuo Taka (sebutan PPU) akan semakin maju dan berkembang dan tidak kalah dengan kabupaten atau kota lainnya,” pungkasnya. (AK/ADV/Diskominfo PPU).
