Lintaskaltim.com, PENAJAM – Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Penajam Paser Utara (PPU), Abd Rahman Wahid mengungkapkan bahwa sektor perikanan di PPU memiliki produksi yang melimpah. Menurutnya, kondisi tersebut seharusnya dimanfaatkan sebagai peluang untuk meningkatkan ekspor serta mendukung peningkatan kapasitas produksi olahan ikan oleh Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) setempat. Dirinya juga menjelaskan, meski sektor perikanan di PPU memiliki potensi besar, namun belum sepenuhnya digarap secara maksimal.
“Hasil perikanan di PPU merupakan peluang yang harus segera didorong pemanfaatannya, khususnya dalam aspek ekspor dan pengolahan,” sebutnya pada Rabu (17/4/2024).
Dirinya juga menyoroti kebutuhan akan peningkatan infrastruktur dan fasilitas pendukung, seperti fasilitas pengolahan ikan yang memadai dan sistem logistik yang efisien. Tujuannya agar produk perikanan bisa bersaing di pasar internasional.
“Kita perlu infrastruktur yang mendukung, mulai dari cold storage yang memadai hingga akses logistik untuk memudahkan distribusi,” katanya.
Selain itu, politikus Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) juga menekankan pentingnya pembinaan dan pelatihan bagi UMKM untuk meningkatkan kualitas produk olahan ikan.
“UMKM kita memiliki peran vital dalam ekonomi lokal. Dengan pembinaan yang baik, mereka bisa memproduksi olahan ikan yang tidak hanya lezat tetapi juga memenuhi standar kualitas ekspor,” ujarnya.
Untuk memperkuat sektor tersebut, dirinya berharap pemerintah daerah bisa berkolaborasi lebih intens dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat dan swasta. Menurutnya, sinergi yang kuat antara semua pihak akan mempercepat proses peningkatan kapasitas produksi dan ekspor.
“Kita juga perlu melihat contoh sukses dari daerah lain yang telah berhasil mengekspor produk perikanannya. Dengan mempelajari dan menerapkan best practices tersebut, PPU bisa menjadi salah satu daerah penghasil produk perikanan berkualitas ekspor,” timpalnya.
Dirinya juga berharap agar pemerintah daerah segera mengambil langkah konkret dalam mewujudkan potensi tersebut. Wahid juga menyoroti pentingnya kerja sama dengan lembaga penelitian dan perguruan tinggi untuk inovasi produk yang bisa meningkatkan nilai tambah produk perikanan lokal.
“Ini adalah kesempatan yang harus kita genggam untuk kesejahteraan para pelaku usaha dan peningkatan ekonomi di PPU secara umum,” pungkasnya. (AK/ADV/DPRD PPU)